METROSEMARANG.COM – Salah satu Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang koridor 6 rute Undip-Unnes yang baru diluncurkan Jumat (31/3) lalu mengalami kecelakaan di tanjakan Jalan Pawiyatan Luhur dekat Kampus Unika Semarang. Bus tabrakan dengan mobil pikap hingga bagian depan menjadi ringsek.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang, Tri Wibowo, menjelaskan kronologi kejadian kecelakaan tersebut.
Menurutnya, BRT tujuan Undip yang kecelakaan pada hari Minggu (2/4) ini bernomor lambung VI-003.
Saat itu bus sedang berusaha menghindari kabel yang melintang di atas jalan. “Tapi dari arah berlawanan ada pikap dengan kecepatan agak tinggi melaju di jalurnya,” katanya.
Karena bus mendadak belok ke kanan masuk jalur berlawanan, sopir pikap menjadi terkejut. Sopir pikap sudah berusaha menginjak pedal rem. Tapi karena jarak dan kecepatan pikap agak tinggi, maka tabrakan tidak bisa dihindarkan.
Tidak ada korban dari penumpang bus Trans Semarang. Namun, sebanyak 5 orang penumpang mengalami luka ringan. “Semoga tidak terulang lagi karena medannya memang berbeda dengan koridor lainnya,” ujar Tri Wobowo.
Guna menghindari kejadian serupa, pihaknya akan cek kembali kondisi ketinggian kabel. “Mungkin kabel yang lepas akan kita pasang kembali sehingga tidak lepas lagi,” tegasnya. (duh)
Comments are closed.