METROSEMARANG.COM, SEMARANG – Vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kota Semarang terus digencarkan. Berdasar data dari Dinas Kesehatan Kota Semarang, total 84.167 anak sudah divaksin atau sekitar 56,36 persen dari total sasaran. Adapun target vaksinasi anak sebanyak 159.920 siswa dari 469 TK-SD di Kota Semarang.
Vaksinasi anak, Jumat (31/12/2021), kembali dilakukan di SDN Tlogosari Kulon 06 dan 02 Pedurungan. Sebanyak 330 anak menjadi sasaran percepatan vaksinasi di lokasi tersebut. Kegiatan ini ditinjau langsung oleh Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, yang kembali menekan bahwa vaksinasi anak usia 6-11 tahun aman untuk dilakukan.
Dalam tinjauannya, walikota sempat memberikan motivasi anak-anak yang menjadi sasaran vaksinasi, agar tidak merasa cemas ketika akan divaksin.
“Vaksin itu supaya sehat. Jadi adik-adik jangan takut. Nanti kalau sudah divaksin, covidnya ngga berani dekat-dekat,” ungkapnya saat menyapa siswa-siswi.
Namun, walikota yang akrab disapa Hendi juga mengingatkan untuk tetap menjaga protokol kesehatan dan memakai masker meski telah divaksin. Tak hanya memberi motivasi saja, dia juga menyempatkan diri untuk menghibur anak-anak dengan membacakan buku tentang wisata Kota Semarang.
Program vaksinasi anak di Kota Semarang sudah berlangsung sejak Kamis, 23 Desember 2021 lalu. Ditargetkan sebanyak 159.920 siswa dari 469 TK-SD di Kota Semarang akan menerima dua dosis vaksin Covid-19 secara bertahap hingga akhir Januari 2022 mendatang.
Vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun memang dinilai berbeda dan membutuhkan pendekatan yang lebih intesns dari pada orang dewasa. Karenanya, dibutuhkan pendekatan dan kesabaran vaksinator untuk terjun langsung ke sekolah-sekolah.
Selain meninjau vaksinasi anak, Hendi juga menyatakan perlunya peningkatan sarana prasarana infrastruktur sekolah. Salah satu yang menjadi sorotannya adalah pembenahan dan penyedotan air yang menggenangi halaman SD supaya segera dilakukan.(abd)