Gaungkan Percepatan Transisi Energi dan Inovasi Digitalisasi Layanan, Srikandi PLN Gandeng Mahasiswa
METROSEMARANG.COM, Yogyakarta – Sebagai gugus tugas yang dibentuk untuk membantu organisasi dalam mewujudkan program-program sosial, Srikandi PLN semakin menunjukkan peran aktifnya di tengah-tengah masyarakat.
Kali ini Srikandi PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan DIY melibatkan ratusan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) pada seminar yang membuka wawasan dan pengaruh positif untuk mempersiapkan diri menghadapi transisi energi.
Bertempat di Auditorium Sukadji Ranuwihardjo MM, kegiatan yang bertajuk “Srikandi Goes To Campus” ini digagas oleh para karyawati PLN (UID) Jawa Tengah dan DIY untuk memantik ide-ide kreatif dan pemikiran dari mahasiswa terkait langkah-langkah mendorong percepatan transisi energi.
Tidak hanya itu, informasi seputar transformasi digital yang sudah dilakukan PLN dan membawa perubahan besar dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan, turut menjadi pembahasan yang menarik.
Kegiatan ini sejalan dengan pesan Direktur Utama PLN sekaligus Pembina Tim Gugus Tugas Srikandi PLN, Darmawan Prasodjo.
“Upaya peningkatan ESG (Environmental, Social and Governance) scoring merupakan salah satu pilar utama dalam strategi PLN. Komitmen PLN tidak hanya meningkatkan performa keuangan dan operasional, tetapi juga memberdayakan aspek lingkungan, sosial dan tata kelola yang berkelanjutan, “tutur Darmawan.
“PLN juga terus mendorong keberagaman, kesetaraan dan inklusi (DEI – Diversity, Equity, and Inclusion) di semua lini ekosistemnya. Keberagaman dan kesetaraan adalah pendorong utama inovasi yang inklusif, sehingga kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang mendukung, merangkul keberagaman dan memberdayakan setiap individu tanpa kecuali,” tambah Darmawan.
General Manager sekaligus Pembina Srikandi PLN UID Jateng dan DIY, Mochamad Soffin Hadi menyampaikan bahwa PLN berkomitmen dalam percepatan transisi energi dan selalu berinovasi meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.
“Isu transisi energi memang sedang menjadi trend saat ini, PLN juga turut mendukung langkah tersebut dengan memberikan kemudahan layanan melalui digitalisasi seperti pengajuan PV Rooftop atau PLTS Atap melalui aplikasi PLN Mobile yang merupakan salah satu bundling layanan smart home dari PLN Icon Plus,” ucap Soffin.
Ia turut menambahkan bahwa pihaknya selalu mendorong pemberdayaan perempuan di lingkungan kerja melalui pembentukan karakter seperti Srikandi. “PLN terus berupaya untuk memberikan peluang setara bagi perempuan dalam karir di sektor energi. Kami selalu mendukung kegiatan-kegiatan yang digagas seperti Srikandi Goes To Campus ini. Karena tidak hanya memberikan inspirasi namun juga menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman yang nantinya membentuk character building yang menjadi ciri khas setiap Srikandi PLN,” imbuh Soffin.
Kegiatan “Srikandi Goes To Campus” mendapat apresiasi dari Rektor UGM, Ova Emilia. Ia berharap agar kegiatan yang inspiratif ini dapat terus berlanjut.
“Kami berterima kasih kepada PLN yang telah menjadi salah satu mitra UGM yang sangat mendukung dalam kegiatan penelitian dan pengembangan di bidang ketenagalistrikan maupun kegiatan lainnya. Semoga acara ini menjadi penyemangat bagi mahasiswa UGM untuk mengembangkan ide-ide kreatif dan mencari solusi serta alternatif dalam pemanfaatan sumber energi terbarukan. Bersama-sama, UGM dan PLN berkomitmen untuk mendorong generasi muda menuju masa depan yang berkelanjutan dan berdaya,” ujar Ova.
Zulfa, salah satu mahasiswa sekaligus peserta seminar mengaku antusias mengikuti kegiatan tersebut. Ia berharap semakin banyak masyarakat yang turut mendorong langkah percepatan transisi energi.
“Sebetulnya langkah kecil dalam percepatan transisi energi sudah saya lakukan di rumah dengan beralih menggunakan sepeda listrik karena di daerah saya sudah tersedia stasiun pengisian listrik umum. Dan akses layanan untuk kendaraan listrik ini sendiri sudah bisa kita akses dengan mudah di aplikasi PLN Mobile. Saya sudah menggunakan PLN Mobile sejak pandemi 2 tahun lalu, biasanya untuk bayar tagihan listrik dan catat meter mandiri,” ungkap Zulfa.
Melalui Srikandi PLN, perusahaan memfasilitasi penguatan kapasitas perempuan dalam memegang peran penting sebagai pembuat kebijakan, pencetus inovasi khususnya di dalam agenda transisi energi. Sebagai bagian dari gerakan global memerangi perubahan iklim, Srikandi PLN senantiasa mendorong kolaborasi yang inklusif untuk mewujudkan ekosistem energi yang berkeadilan.