Bulog Jateng Gelontor Beras SPHP 2 Kali Lipat
*Kendalikan harga
METROSEMARANG.COM, SEMARANG- Perum BULOG Kantor Wilayah Jawa Tengah terus menggelontor beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) ke pasaran. Tak tanggung-tanggung, mulai tahun 2024, beras SPHP yang disalurkan mencapai dua kali lipat dari jumlah penyaluran rata-rata bulanan di tahun 2023 lalu.
Pemimpin Wilayah Perum BULOG Jawa Tengah, Ahmad Kholisun mengatakan, jika pada tahun 2023 rata-rata penyaluran beras SPHP hanya 7.800 ton per bulan, sejak Januari 2024, beras SPHP yang digelontor mencapai 15.000 ton per bulan. Penambahan alokasi distribusi beras SPHP ini merupakan perintah dari pusat, sekaligus sebagai upaya pengendalian harga beras di pasaran.
“Target BULOG di tahun ini rata-rata bisa menyalurkan 15.000 ton beras SPHP di Jawa Tengah. Dan pada Februari ini saja di pertengahan bulan sudah terdistribusi 9.000 ton,” katanya.
Menurutnya, beras SPHP dikemas dalam ukuran 5 kilogram per pack, dan dijual dengan harga Rp9.950 per kilogram dari gudang BULOG. Sedangkan di pasaran, harganya ditetapkan bervariasi dengan batasan HET, lantaran adanya biaya transport yang berbeda di masing-masing daerah.
“Beras SPHP dipasarkan melalui berbagai saluran distribusi, baik lewat distributor, pedagang pasar tradisional, pengecer. RPK, toko-toko, maupun ritel modern, baik berskala nasional maupun lokal,” ungkapnya.
Dijelaskan, BULOG Jateng terus memaksimalkan saluran distribusi untuk penyaluran beras SPHP agar merata dan bisa dinikmati masyarakat luas. Beras SPHP juga dipasarkan melalui program pasar murah yang digelar dengan menggandeng pemerintah daerah, melalui dinas terkait, utamanya pada program ‘Gerakan Pangan Murah’.
“Dalam hal penyaluran beras SPHP ini, BULOG Jateng juga menggandeng pemerintah daerah, mengikuti kegiatan-kegiatan pasar murah, agar beras SPHP bisa dinikmati lebih banyak masyarakat, yang tentunya bisa berdampak pada pengendalian harga pasar,” jelasnya.
Selain pemasaran beras SPHP yang masif dilakukan, lanjut Ahmad Kholisun, sebagai langkah pengendalian harga beras, BULOG Jateng juga mendapat tugas untuk penyaluran bantuan pangan. Setiap bulan, BULOG Jateng mendapat penugasan untuk menyalurkan 23.500 ton beras.
“Untuk bantuan pangan ini, BULOG Jateng mendapat penugasan 23.500 ton untuk penyaluran di sejumlah kabupaten/kota yang ada di bawah wilayah BULOG Jateng,” ujarnya.
Menurutnya, penyaluran beras SPHP dan beras bantuan pangan diambilkan dari stok beras BULOG Jateng. Adapun saat ini jumlah stok beras yang dikuasai di wilayah BULOG Jateng mencapai 91.000 ton, yang terdiri dari stok operasional sebanyak 48.000 ton dan stok dalam perjalanan 43.000 ton.
“Kami juga ada stok komersial sebanyak 3.500 ton. Sehingga secara keseluruhan, BULOG Jateng masih memiliki 94.500 ton beras, yang digunakan untuk SPHP dan penyaluran bantuan pangan yang masih akan berlanjut hingga bulan Juni mendatang,” ungkapnya.
Sementara, untuk pengadaan beras BULOG Jateng diperoleh dari pengadaan dalam negeri dan sebagian impor. Untuk pengadaan dalam negeri masih terus berlanjut, dan akan mencapai puncaknya di masa panen raya mendatang, antara bulan Maret dan April.(aln)
—————————————————-
CAPTION FOTO :
– DUKUNG UMKM- Kokola Biskuit Halal Keluarga Indonesia ikut hadir mendukung acara Semarang Market Festival 2024, merupakan bazar kuliner untuk mendukung kemajuan UMKM, mulai 17-25 Februari 2024, di halaman Metro Point Kota Lama Semarang. FOTO : DOK.HUMAS/ANING KARINDRA/JATENG POS
Biskuit Kokola Dukung UMKM Jateng
*Lewat Semarang Market Festival 2024
SEMARANG- Semarang Market Festival 2024, merupakan bazar kuliner untuk mendukung kemajuan UMKM. Lebih dari 50 stand kuliner hadir di halaman Metro Point Kota Lama Semarang.
Acara yang dilangsungkan dari tanggal 17-25 Februari 2024, banyak menarik perhatian banyak pengunjung, mengingat acara diadakan di pusat kawasan Kota Lama. Tidak hanya wisatawan lokal Kota Semarang yang datang, namun wisatawan luar ikut hadir dan mencoba Kuliner Legend Nusantara.
Kokola Biskuit Halal Keluarga Indonesia ikut hadir mendukung dalam acara tersebut, bekerja sama dengan EO Gendhis Management menyediakan tenda untuk UMKM. Tidak hanya itu, Kokola juga hadir untuk memperkenalkan produk-produk pilihan Keluarga Indonesia. Hadir stand Biskuit Kokola dengan memberikan promo Rp 10.000 dan mendapatkan berbagai macam produk.
Afra Widyawiratih Arini selaku Public Relation Biskuit Kokola Regional Jateng DIY mengatakan, diadakannya Festival Kuliner ini memajukan UMKM Lokal yang lebih dikenal masyarakat.
“Kami senang, dengan hadirnya Biskuit Kokola di bazar Kuliner di Kota Lama, masyarakat juga lebih mengenal dan membeli Produk Kokola, apalagi mendekati momen Ramadhan,” kata Afra Widya.
Ditambahkan, Biskuit Kokola Halal kini juga hadir lebih dekat di Indomaret, dengan berbagai macam program sebagai komitmen Kokola untuk sharing happylicius. Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan Biskuit Kokola tersedia varian Kukis (Vanilla) & Majorico Wafer Roll di Indomaret terdekat.
“Informasi terkait produk dari Biskuit Kokola Halal, dapat mengujungi Instagram @biskuitkokola, Facebook Biskuit Kokola, TikTok BiskuitKokola Website di www.kokola.co.id, dan X @biskuit_kokola,” tandasnya.(aln)
——————————————————
NB : BERITA IKLAN
CAPTION FOTO :
– WASPADA- PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan DI Yogyakarta (DIY) mengimbau masyarakat untuk waspada dalam beraktivitas di dekat jaringan listrik milik PLN. FOTO : DOK.HUMAS/ANING KARINDRA/JATENG POS
PLN Imbau Masyarakat Waspadai Aktivitas Dekat Jaringan Listrik
*Hindari Bahaya Listrik
SEMARANG – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan DI Yogyakarta (DIY) mengimbau masyarakat untuk waspada dalam beraktivitas di dekat jaringan listrik milik PLN. Hal ini perlu menjadi perhatian untuk mencegah terjadinya kecelakaan pada masyarakat umum.
General Manager PLN UID Jawa Tengah dan DIY, Mochamad Soffin Hadi menyampaikan, perlu memperhatikan jarak aman saat berkegiatan di sekitar jaringan listrik.
“Kami berharap masyarakat tetap menjaga jarak aman saat beraktivitas atau bekerja di sekitar jaringan listrik PLN. Untuk Jaringan Tegangan Menengah (TM) 20 KV jarak amannya adalah 3 meter dari jaringan listrik, begitu juga Jaringan Tegangan Rendah (TR) 380V jarak amannya adalah 3 meter,” jelas Soffin.
Untuk memastikan keselamatan di dekat jaringan listrik, Soffin mengajak masyarakat untuk memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
1. Hindari adanya kegiatan pembangunan yang mendekati jaringan listrik;
2. Tidak bermain layang-layang dekat jaringan listrik;
3. Tidak menerbangkan balon udara dekat jaringan listrik;
4. Hindari menanam pohon di bawah / dekat dengan jaringan listrik;
5. Tidak mendirikan antena TV, tiang bendera, tiang besi, umbul-umbul ataupun sejenisnya yang berdekatan dengan jaringan listrik;
6. Hindari menyambung aliran listrik tidak sesuai ketentuan;
7. Segera melapor ke PLN jika terdapat pohon/ benda yang mengganggu jaringan listrik.
Pihaknya juga mengimbau agar seluruh pihak berkoordinasi terlebih dahulu dengan PLN sebelum melaksanakan kegiatan yang berisiko terjadi singgungan dengan jaringan listrik.
“Apabila masyarakat ada yang akan melakukan aktivitas di dekat jaringan listrik seperti kegiatan pembangunan, penebangan pohon dekat jaringan listrik, bisa berkoordinasi dengan kami atau PLN terdekat,” imbuh Soffin.
Soffin menjelaskan, tegangan listrik jaringan PLN sangat tinggi sehingga risiko bahayanya sangat besar. Ia mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keselamatan dalam hal kelistrikan.
“Untuk semua informasi, laporan dan keluhan masyarakat bisa mengakses aplikasi PLN Mobile, Contact Center 123 atau Kantor PLN terdekat,” tutupnya.(sav)