BULOG Pastikan Stok Beras Masih Aman dan Pasokan Lancar
METROSEMARANG.COM, SEMARANG – Perum BULOG Wilayah Jawa Tengah memastikan stok beras yang dimilikinya saat ini masih sangat mencukupi hingga 3 bulan ke depan. Saat ini, stok BULOG mencapai 91.000 ton, yang tersebar di gudang-gudang BULOG.
Pemimpin Wilayah Perum BULOG Jateng, Ahmad Kholisun mengatakan, stok beras Public Services Obligation (PSO) mencapai 91.000 ton, yang terdiri dari stok operasional 48.000 ton, ditambah stok dalam perjalanan 43.000 ton, dan stok komersial 3500 ton. Stok beras tersebut dialokasikan untuk penyaluran SPHP, dan bantuan pangan, yang sekaligus sebagai upaya mengendalikan harga beras di pasaran.
“Beras SPHP terus kami gelontorkan untuk mengendalikan harga pasar, dan yang bantuan pangan disalurkan ke masyarakat sejak Januari hingga Juni 2024 mendatang,” katanya.
Ditambahkan, kebutuhan beras rata-rata yang dilayani Perum BULOG Kanwil Jateng mencapai sekitar 38.560 ton per bulan. Jumlah tersebut untuk penyaluran SPHP sebanyak 15.000 ton dan bantuan pangan 23.560 ton.
“Dengan stok beras yang ada dan upaya-upaya yang ditempuh BULOG ini harapannya harga beras di lapangan bisa segera terkendali,” imbuhnya.
Diakui, harga beras di pasaran saat ini terus melonjak seiring tingginya permintaan. Sedangkan suplai yang dilakukan BULOG terus berjalan dan BULOG masih terus melakukan penyerapan.
“Pada bulan Maret dan April mendatang masuk asa panen raya, dan penyerapan akan meningkat tajam. Harapannya nanti bisa makin mengendalikan lonjakan harga beras,” tukasnya.
Menurutnya, BULOG juga menjual beras komersial ke sentra penggilingan padi yang suplainya saat ini terganggu. Dengan pemenuhan padi, diharapkan stok penggilingan cukup dan bisa menyalurkan kepada pedagang di pasar tradisional maupun ritel.
“BULOG juga terus menggencarkan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kantor Bulog, Kantor cabang maupun bekerjasama dengan Pemerintah Daerah di Jateng,” ungkapnya.
Sementara, beras SPHP dijual demgan harga Rp9.950 per kilogram dari gudang BULOG. Sedangkan di level pedagang ada ongkos angkut dijual antara Rp10.200 – Rp10.300 per kilogram, tergantung lokasi pedagang.
“BULOG juga sedia beras premium yang dijual sesuai HET pemerintah Rp13.900 per kilogram dengan berbagai merek,” pungkasnya.(eff)