METROSEMARANG.COM, SEMARANG- Perum BULOG Wilayah Jawa Tengah, Senin (15/1/2024), mulai menyalurkan Bantuan Pangan Beras 2024 yang diamanatkan pemerintah melalui Badan Pangan Nasional. Penyaluran simbolis di tahun ini dilakukan di Kelurahan Gemah, Kota Semarang.
Bantuan diserahkan langsung oleh Pj. Gubernur Jateng, Nana Sudjana, didampingi Pemimpin Wilayah Perum BULOG Jateng, Akhmad Kholisun, Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, dan jajaran terkait.
Nana Sudjana mengatakan, bantuan beras yang diberikan merupakan wujud kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat di wilayahnya yang sangat membutuhkan. Di Jawa Tengah, Bantuan Pangan Beras akan diserahkan kepada 3.583.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Bantuan rencananya diberikan setiap bulan, dengan alokasi penerima 10 kilogram beras per bulan, selama 6 bulan ke depan.
“Hari ini kami mulai menyerahkan bantuan beras sebanyak 35.583 ton, diberikan kepada 3.583.000 keluarga dan setiap orang mendapatkan beras 10 kilogram. Bantuan ini dilaksakan setiap bulan sampai dengan Juni 2024,” kata Nana.
Nana berharap, masyarakat yang mendapatkan bantuan beras bisa memanfaatkannya dengan baik, jangan sampai dijual kembali. Melalui bantuan ini diharapkan mampu menjaga inflasi daerah, kemiskinan, hingga stunting atau gizi buruk.
“Koordinasi dan kerjasama dengan BULOG akan terus dilakukan untuk menyerahkan bantuan beras kepada masyarakat di seluruh kabupaten/kota di Jateng,” ujarnya.
Pemimpin Wilayah Perum BULOG Jateng, Akhmad Kholisun menuturkan, BULOG sangat siap dengan tugas yang diberikan dan menjamin ketersediaan beras untuk bantuan di tahun 2024. Adapun di Jateng, penyaluran beras Bantuan Pangan Pemerintah disalurkan oleh Perum BULOG Jateng dan Perum BULOG Jogja.
“Untuk tahun 2024, BULOG diminta menyiapkan 35.500-an ton per bulan beras Bantuan Pangan Pemerintah. Khusus di Perum BULOG Jateng kami siapkan 23.500-an ton beras per bulan, dan sisanya dari Perum BULOG Jogja. Ini nanti selama 6 bulan ke depan,” katanya.
Dijelaskan, beras bantuan pangan diambilkan dari stok BULOG. Di wilayah Perum BULOG Jateng, saat ini kondisi stok mencapai 120.000 ton. Jumlah stok terdiri dari stok di gudang BULOG sebanyak 64.000 ton, dan sisanya stok dalam perjalanan.
“BULOG telah menyiapkan stoknya saat ini sudah ada stok 120.000 ton, terdiri dari stok di gudang 64.000 ton dan stok siap masuk ke gudang ada 56.000 ton. Stok ini sangat cukup karena akan terus bertambah baik dari pengadaan impor m maupun penyerapan dalam negeri, dimana sebentar lagi akan masuk musim panen,” jelasnya.
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menyambut baik bantuan beras yang diberikan kepada warganya.
“Total ada 58.600 keluarga di Semarang yang mendapatkan bantuan seperti tahun-tahun lalu. Bantuan ini rutin dari Cadangan Beras Pemerintah. Kami berharap beras dikonsumsi sendiri, jangan dijual,” ungkapnya.
Salah satu warga penerima bantuan, Hendrik, dari RT 05/RW 10, Kelurahan Gemah, Semarang mengaku sangat senang mendapatkan bantuan beras di awal tahun 2024.
“Alhamdulillah bisa dapat bantuan beras, sangat senang pastinya. Ini akan saya gunakan untuk kebutuhan keluarga,” pungkasnya.(eff)